Urgensi Pengetahuan Agama

15 Views

Penulis : Moh Faidal Dg Pasau 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), urgensi merupakan keharusan yang mendesak. Singkatnya, urgensi sebagai suatu hal yang sangat penting. Pada umumnya, contoh penggunaan kata urgensi bertujuan untuk meningkatkan disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia yang jelas sekali tingkat urgensinya.

Rasa urgensi seharusnya memotivasi kita untuk melakukan sesuatu yang berarti; untuk bangkit dari keterpurukan —bukan menjadi bingung, frustrasi, dan gelisah tentang masa depan. Kita dapat bersantai karena Tuhan yang mengendalikan semuanya. Dia bekerja sama dalam segala hal untuk mendatangkan kebaikan.

Urgensi agama bagi manusia merangkap dalam kehidupan individu yang meliputi agama sebagai sumber nilai dalam menjaga kesusilaan, sarana untuk mengatasi prustasi, mengatasi ketakutan dan untuk memuaskan keingintahuan.

Pentingnya pendidikan untuk semua kalangan

_Menjadi fondasi masa depan. …

_Membangun karakter. …

_Memaksimalkan potensi. …

_Meningkatkan taraf hidup.

_Mengurangi angka kejahatan.

_Menciptakan kesempatan kerja yang lebih baik.

_Meningkatkan jumlah penghasilan. Mengasah kemampuan dalam menyelesaikan masalah.

Apa itu pengetahuan agama?

“Sistem pengetahuan agama menawarkan jawaban atas pertanyaan mendasar tentang makna dan tujuan hidup manusia . Bidang pengetahuan ini mencakup beragam kepercayaan dan sistem yang berbeda; misalnya, berbagai macam teisme, panteisme, dan politeisme.

Pengetahuan agama bahkan dapat memberikan tujuan bagi kehidupan kita. Sebagian orang percaya bahwa agama dapat memberikan jawaban untuk hampir semua hal, bahwa agama adalah satu-satunya “peta pengetahuan” yang harus Anda miliki.

Belajar ilmu agama selama kuliah membantu kita menemukan keseimbangan dalam hidup. Ini mengingatkan kita bahwa ada aspek-aspek lain yang juga harus diberi perhatian, seperti keluarga, spiritualitas, dan kebaikan sosial.

Gerakan Cipayung Sulawesi

37 Views

Penulis : Moh Faidal Dg Pasau 

Kelompok Cipayung Plus Sulawesi Tengah Kumandangkan Proklamasi Pemilu Damai.

Cipayung Plus adalah gabungan tujuh organisasi kemahasiswaan yakni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia.

Pembacaan naskah Proklamasi Pemilu Damai dilakukan perwakilan dari lembaga mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024, yakni HMI, IMM, GMNI, KAMMI, PMKRI, PMII, HIKMAHBUDHI, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, GMKI, dan LMND.

Naskah Proklamasi Pemilu Damai tersebut menyerukan lima poin yang dikumandangkan di Bundaran Taman Nasional Hasanuddin Kota Palu, berada tepat di depan Gedung Juang sebagai saksi pergerakan sejarah kemerdekaan RI di Sulawesi Tengah.

Adapun hal-hal yang menjadi isi Proklamasi Pemilu Damai tersebut pertama, meminta Pemerintah Nasional, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Kelurahan/Desa, serta aparatur negara harus menjaga netralitas.

menghimbau agar pelaksanaan Pemilu tahun 2024 bisa menjadi momentum menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang berasaskan Pemilu LUBER (langsung, umum bebas, dan rahasia) serta JURDIL (jujur dan adil).

Proklamasi Pemilu Damai dari timur Indonesia pulau Sulawesi, atas nama bangsa Indonesia itu, diserukan bersama-sama setelah kelompok tersebut melakukan aksi jalan santai sepanjang kurang lebih 3 Kilometer, dan ditutup dengan penandatangan dan penyampaian orasi dari perwakilan mahasiswa dalam panggung ekspresi.