JATI CENTRE – Gubernur diwakili Wakil Gubernur Ma’mun Amir menghadiri sekaligus membuka secara resmi Musrenbang RKPD Provinsi Sulteng Tahun 2024. Bertempat di Hotel Best Western Coco Palu, pada Selasa, (11/4/2023)
Kegiatan ini mengangkat tema “Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Berbasis Komoditas Unggulan yang Didukung Sumber Daya Manusia yang Berdaya Saing”.
Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan penghargaan perencanaan pembangunan daerah Kabupaten dan Kota terbaik tingkat Provinsi Sulteng tahun 2023 yang diraih oleh Kab. Poso terbaik satu, Kab. Banggai terbaik dua, Kota Palu terbaik tiga dan Kab. Sigi terbaik empat.
Adapun rangakaian acara pada Musrenbang yakni ; penyerahan rompi kepada TFT program gerak cepat penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat (Gercep Gaskan Berdaya), penyematan rompi kepada TFT dan kepala Desa Lokus Stunting (Program Siap Gencar Aman Stunting), Penyerahan bantuan listrik kepada masyarakat miskin ekstrem dan lain sebagainya
Dalam laporannya, Kepala Bappeda Provinsi Sulteng Christina Shandra Tobondo menyampaikan bahwa pelaksanaan musrenbang ini dimaksudkan untuk mendapatkan masukan dari para pemangku kepentingan dalam rangka penyempurnaan rancangan rkpd provinsi sulawesi tengah tahun 2024.
Selanjutnya Kepala Bappeda juga menjelaskan tujuan forum ini diharapkan dapat merumuskan dan
menyepakati:
(1) isu strategis dan permasalahan pembangunan daerah tahun 2024.
(2) tema, prioritas dan sasaran pembangunan daerah tahun 2024.
(3) usulan program dan kegiatan prioritas dalam mendukung pencapaian sasaran pembangunan daerah tahun 2024.
(4) penajaman, penyelarasan, dan sinkronisasi usulan program, kegiatan prioritas Kabupaten dan Kota dengan program dan kegiatan prioritas Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2024.
Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur membacakan sambutan Gubernur mengatakan, penyelenggaraan Musrenbang RKPD tahun 2024 ini sangatlah penting dalam rangka penetapan sistem daerah, menyamakan persepsi serta pandangan tentang perencanaan menyangkut urusan-urusan pemerintahan dan juga pembangunan secara luas, sehingga prioritas pembangunan di tingkat daerah dapat bersinergi dengan prioritas pembangunan nasional.
“Saya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa di bulan suci ramadhan 1444 H bagi kaum muslimin dan muslimat, semoga kita semua tetap diberikan kesehatan dalam menjalankan ibadah puasa hingga pada hari kemenangan tiba.” Ucap Wakil Gubernur pada kesempatan itu.
Selanjutnya, Wagub juga menerangkan, berdasarkan hasil publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) disampaikan tahun 2023, beberapa capaian indikator makro pembangunan daerah Sulawesi Tengah.
Pertama, laju pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah tahun 2022 sebesar 15,17 persen, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,31 persen. dalam persepektif regional sulawesi capaian laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2022 tersebut merupakan pertumbuhan tertinggi se-wilayah regional sulawesi.
Kedua, tingkat kemiskinan di Sulawesi Tengah pada tahun 2021 sebesar 12,33 persen menurun menjadi 12,30 persen pada tahun 2022. untuk persentase tingkat kemiskinan ekstrem pada tahun 2021 sebesar 3,15 persen mengalami penurunan menjadi 3,02 persen pada tahun 2022.
Ketiga, tingkat pengangguran terbuka di Sulawesi Tengah pada tahun 2021 sebesar 3,75 persen mengalami penurunan pada tahun 2022 menjadi 3,00 persen.
Keempat, indeks pembangunan manusia atau IPM Sulawesi Tengah tahun 2021 sebesar 69,79 poin terus meningkat bahkan pada tahun 2022 IPM Sulawesi Tengah bisa sebesar 70,28 poin atau memiliki status sebagai provinsi dengan IPM berkategori tinggi setelah tahun tahun sebelumnya berstatus sedang.
Kelima, dari sisi ketimpangan pemerataan pendapatan individu yang direfleksikan oleh rasio gini, pada tahun 2021 sebesar 0,326 poin mengalami penurunan menjadi 0,305 poin pada tahun 2022.
Untuk itu, Wakil Gubernur berharap kepada seluruh Bupati, Walikota, OPD maupun Forkopimda untuk saling tolong menolong dalam kebaikan, bekerja untuk kesejahteraan masyarakat karena itu adalah amanah allah swt yang mesti kita tunaikan.
Untuk diketahui turut hadir, Mendagri diwakili Dirjen Pembangunan Daerah Kemendagri, Kepala Bapenas, Menteri Pertanian, Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Pekerjaan Umum Wilayah III Kementerian PUPR, Anggota DPR, DPD RI Perwakilan Sulteng.
Selanjutnya hadir Ketua DPRD, Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng, Bupati/Walikota, Rektor Perguruan Tinggi, Kepala Bank Indonesia, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kepala Bappeda Kabupaten dan Kota, dan Ketua dan Anggota Tim Asistensi Pemprov. Sulteng.***
Sumber : Humas Pemprov. Sulteng